Studi kelayakan pendirian politeknik merupakan analisis yang dilakukan untuk merencanakan dan mengevaluasi apakah pendirian suatu politeknik baru (baik negeri maupun swasta) dapat dilakukan dengan sukses dan layak dari berbagai aspek atau tidak.Secara umum, studi kelayakan pendirian politeknik terdiri dari beberapa komponen utama yang perlu dianalisis secara mendalam. Berikut adalah beberapa aspek penting dalam studi kelayakan pendirian politeknik:
1. Aspek Legal
- Persyaratan Perizinan: apakah pendirian politeknik memenuhi semua persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku, baik dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) maupun lembaga pendidikan tinggi lainnya.
2. Aspek Teknis dan Manajemen
- Manajemen dan Kepemimpinan: Menilai kualitas tim manajemen dan kepemimpinan yang akan mengelola politeknik. Tim ini harus memiliki visi yang jelas, pengalaman dalam pendidikan tinggi, serta kemampuan dalam mengelola operasi lembaga pendidikan.
- Sistem Pengelolaan: Memastikan bahwa sistem administrasi dan pengelolaan pendidikan berjalan dengan efisien, termasuk pengelolaan keuangan, penerimaan mahasiswa, dan layanan akademik.
- Manajemen Teknis dengan membuat perencanaan bangunan, peralatan dan mesin untuk mendukung kelancaran proses belajar mengajar
4. Aspek Keuangan
- Sumber Pembiayaan: Menganalisis apakah ada sumber dana yang cukup untuk mendirikan politeknik, baik melalui dana pribadi, investor, pemerintah, atau pinjaman. Biaya pembangunan dan operasional harus dipertimbangkan dengan cermat.
- Estimasi Biaya: Menghitung seluruh biaya yang diperlukan untuk mendirikan politeknik, seperti biaya pembangunan kampus, fasilitas pendukung, peralatan pendidikan, gaji pengajar, dan biaya administrasi.
- Proyeksi Pendapatan: Menilai potensi pendapatan yang dapat diperoleh dari biaya kuliah mahasiswa dan sumber pendapatan lainnya (misalnya, kerja sama dengan industri, program magang, dan sponsor).
- Proyeksi Keuangan Jangka Panjang: Membuat estimasi keuangan dalam jangka panjang, untuk memastikan keberlanjutan operasional politeknik setelah didirikan. Ini mencakup penghitungan proyeksi laba rugi, arus kas selama beberapa tahun ke depan.
- Jasa Studi Kelayakan Pendirian Politeknik melakukan kajian analisis kelayakan dari segi keuangannya dengan menghitung IRR, NVP, BEP atau ROI nya.
0 Komentar